Jakarta, 17/09/2018 – Lembaga Pengembangan dan Konsultasi Nasional (LPKN) kembali menyelenggarakan Bimbingan Teknik Nasional di bulan September ini. Tema yang di angkat kali ini adalah ”Certified Contract Management Specialist (CCMs)” Diklat dilaksanakan selama empat hari (17-20 September 2018). bertempat di Hotel Sunlake Sunter dan Ujian berlangsung di Safwah Bintaro Hotel, Jakarta.

Peserta berasal dari berbagai macam instansi pemerintah diantaranya dari Dinas Sosial Pemerintah Daerah Kabupaten Kotawaringin Timur, Bagian Pengadaan Barang/Jasa Sekretariat Daerah Kabupaten Mamuju, RSUD Bahteramas Provinsi Sulawesi Tenggara. Diklat kali ini diikuti sebanyak 3 peserta dengan background asal daerah dan dan instansi yang berbeda, namun tidak mengurangi rasa keakraban antar peserta satu sama lain.

Di hari pertama acara 17/09/2018 pelaksanaan pelatihan disampaikan oleh bapak Ir. Samidi Syabudin MBA. PMP. Beliau adalah Ahli Pengadaan & Penyusun Modul Pengadaan. Beliau menyampaikan materi tentang Menyusun Spesifikasi Teknis, Menyusun Harga Perkiraan, Menyusun Rancangan Kontrak PBJ, Melakukan Evaluasi Kinerja PBJ, dan Melakukan Negosiasi.

Hari Kedua 18/09/2018 – Pelakasanaan pelatihan masih bersama Ir. Samidi Syabudin. Beliau membahas Furalisasi Rancangan Kontrak Pengadaan Barang/Jasa, Mmembentuk Tim Pelaksanaan Kontrak, Menyusun Rencana Pengelolaan Kontrak PBJ, Mengendalikan Pelaksanaan Kontrak PBJ, dan Menyelesaikan Permasalahan Kontrak PBJ.

Hari Ketiga 19/09/2018 –  Hari terakhir dengan Ir. Samidi Syabudin, seperti biasa beliau membahas materi untuk Ujian Sertifikasi. Selama diklat berlangsung  di Hotel Sunlake, terdapat ruangan yang sangat nyaman sehingga peserta dapat menyimak dengan baik, sesi diskusi dan tanya jawab, dimana para peserta serta narasumber saling sharing tentang problem yang mereka alami selama di lapangan, dan bagaimana cara menyelesaikan masalah tersebut.

Hari Keempat 20/092018 – Hari terakhir pelaksanaan Diklat CCMs di Safwah Bintaro Hotel, dimana peserta melakukan Ujian Sertifikasi dengan Assesor yaitu Soeryadi, dan Hermawan dari LSP. Tempat ujian yang nyaman sehingga para peserta fokus pada saat ujian berlangsung.

Diharapkan dengan adanya Diklat ini dapat memberikan manfaat dan motivasi untuk menambah wawasan pengetahuan para peserta. -Dinda & Sofy LPKN-